CERPEN KARYA INTAN WAHYUNINGTYAS (X IPS 4)
Hai namaku sarah usaiku 16thn aku adalah siswa SMA, aku lahir dari keluarga yg bisa dibilang berada dan sedit tidak harmonis bulan ini aku memasuki usia 16thn, aku tifak memiliki sodara dan ini lah kisa hidupku diumur remajaku
Sudah satu bulan sarah bersekolah di yang sarah impikan yaitu sekola SMA ANGKASAPURA 1, sekolah ini dikenal oleh orang sekitar karna siswa-siswinya yang kaya dan pintar, sarah melakukan tugasnya sebagai murit dengan rajin, sarah tidak mudah bergaul dengan orang orang baru. Sarah adalh orang yang ramah dan murah senyum
“hai perekenalkan aku sarah amaira renatha, kelas x-mipa1 dipanggil sarah” srah mengenalkan dirinya dengan senyum yang manis
“hai sarah” sahut yang lain
“apakah ada yang ditanyakan kepada sarah, seperti almat, ataudia punya pacar atau tidak” perktaan kakak Pembina tersebutmembuat dia kaget dan matanya membulat sempurna
“aku ingin bertanya kak? Apa kamu sudah punya pacar” lagilagi sarah dibikin kaget oleh seorang laki laki didepannya yang menatapnya tajam
“a-aku tidak punya” jawab sarah dengan gagap
Pria yang didepannya yang dari tadi menatapnya hanyatersenyum miring hingga akhirnya giliran dia maju kedepan dan memeperkenalkan diri pada se,ua siswa yang ikut estrakulikulertersebut
“hai nama gw abimanyu pangeran yordiansyah kalian bisapanggil gw yordi gw dari x-ips7” dengan pede diamemperkenalkan dirinya
Sarah yang dari tadi melamun hingga akhirnya dia di sadrkanbadanya yang tersenggol amat keras oleh salah satu siswi. Sarah melakukan kegiatanya disekolah dengan giat dan senang hatihingga dia ingin keluar dari gerbang sekolah memesan gojek adasegerombolsn motor yang menghamprinya srah yang bingunghanya bisa menatap heran dan melanjutkan jalannya hinggalakahnya terhenti karna ada yang memanggil Namanya
“SARAH, WOI NAMA LO SARAHKAN BERHENTI LO”
Sarah yang kaget mebalikan badanya “yah, kenapa memanggilsampai kau berteriak” tanya sarah lembut
“ternyata lo lumayan budek yh, dipanggil dari tadi diem ae maupulang bareng gak, gw anter lo pakek motor gw” tawar yordidengan senyum buayanya, sarah langsung menggelengkankepalanya cepat
“tidak usah aku tidak ingin merepotkan siapapun, aku bisapulang dengan ojek online” tolak sarah dengan halus dan hatihati
“lo takut gw minta`in uang bensin? Kan gw gak minta, gwCuma nawarin lo pulang bareng daripada uang lo buat bayarojek mending lo simpen” dengar kata yordi yang seperti itusarah akhirnya sarah pulang barsama yordi
“rumah lo dimana?” tanya yordi sambal teriak
“hobimu teriak teriak yh? Bisa gak ngomong gak usah pakekteriak?” jawab sarah sedikit meninggikan suaranya karna merasakesal dengan nada bicara yordi yang teriak teriak
“lagian yh kebanyakan cewek kalo diajak ngomong di atasmotor itu pada budek kaya nenek nenek umur 100thn tau gak lo?” jawab yordi dengan nada yang sama
“tapikan aku bukan nenek nenek” jawab sarah dengan nada tidak terima
“iya lo bukan nenek nenek tapi lo buyut”
Tampa basa abasi sarah menunjukan jalan rumahnya kepadayordi, tidak lama kemudian yordi dan sarah sampai dirumahsarah, karna yordi yang bawa motor ugal ugalan membuat sarahtaku dan sepontan memeluk yordi erat,
“woy cumi udah sampek ini depan rumah apa perlu gw antersampe depan kamar lo ini ha, mana kaya meluk guling aja eratbener” kata yordi yang sedikit malu dan pipinya yang memerahtapi tidak terlihat karna tertutup masker
Sarah yang sadar dengan omongan yordi buru buru melepaspelukan yang ada di pinggang yordi yang ramping, karna malusarah langsung lari kedalam rumah tampa pamitan, yordi yang melihat sarah lari tunggang langka hanya bisa bingung dengantemannya
Sarah segarah masuk kemarnya dan mengganti bajunya denganbaju santai dia segarah mempacking barang sudah dipesan, sarahmenjalankan bisnis ini sudah dari lama dia selalu memberikanbonus disetiap barang yang akan di kirim ke pelanggannyaseperti photo card dua hingga tiga lembar, tidak lupa sebelum itudia sudah membersihkan tanganya
Sarah selalu mempromosikan jualanya lewat aplikasi online seperti twiter,Instagram,WhatsApp dan tiktok agar adapeminat/pelanggan baru yang ingin membeli barangnya karnadampak korona sarah mengalami penurunan hasil jualan online karna itu srah bertekat menaaikat keuntungan denganmempromosikan dan memberi bonus distiap barang yang akandi kirim
Setlah mebersihkan dan merapikan tempat belajar saat diamembuka whatsapp sarah sangat terkejut karna banyak pesandari nomer yang tidak dia kenal siapa lagi kalo bukan yordi yang menypamm sarah agar no dia disv dan sesalu diatas dengansabar sarah menanggapi yordi
“woi sarah sv yordi, masih hidup gak?”
“masih kok, emang ada apa sampai spam?”
“gpp cuma gabut aja” jawab yordi santai
Sarah yang capek dengan tingkah yordi langsung mematikanhand-phone karna hari ini sangat melelahkan bagi sarah karnabesok pagi dia harus membantu ibunya untuk masak dan membaggikan makanan dengan fakir miskin
Comments
Post a Comment